a.
PRINTER DOT MATRIX
Jenis
printer Dot Metrik
merupakan printer yang metode pencetakannya menggunakan pita. Cetakan yang
dihasilkan terlihat seperti titik titik yang saling mengubungkan satu dengan
yang lainnya, sehingga hasil cetakan kurang halus dan juga kurang bagus.
menurut sejarahnya jenis printer Dot Matrix ini pada awalnya menggunakan 9 Pin
yang artinya dalam satu huruf akan dicetak dengan kombinasi dari 9 titik,
kemudian semakin berkembang menjadi 24 pin dan tentunya dengan begitu hasil
cetakan akan lebih halus. produsen printer jenis dot metrix yang cukup terkenal
adalah Epson, dengan produknya Epson LX – 300, espson LX 800 dan lain-lain.
b. Letter Quality
Letter
Quality printer adalah printer yang dapat mencetak dengan kualitas seperti mesin tik jadi tulisannya adalah padat dan jelas. Jenis letter Quality menggunakan element untuk mencetak huruf-huruf, seperti mesin tik IBM elektrik yang menggunakan element bola. Kelemahan dad letter quality
printer adalah kecepatanya yaitu rata-rata antara 8-80 karakter per detik tetapi kelemahannya tidak dapat mencetak grafik.
c. Thermal Printer
Kualitas thermal printer sama dengan dot matrix karena prinsip kerjanya sama, hanya thermal printer menggunakan panas dan bukan tekanan atau impact. Keuntungan dari thermal printer adalah lebih tidak berisik dan mempunyai kecepatan tinggi yaitu 6 halaman per menit, kelemahannya adalah harus menggunakan kertas khusus.
d. Jenis Laser Jet
Printer
laser pertama ditemukan
oleh Gary Starkweather di Xerox pada 1969.Prototipenya adalah sebuah mesin
fotokopi Xerographic yang dimodifikasi.
